Kata Kata Mutiara Islam Ibnu Taimiyah
Sejak kecil sudah terlihat tanda-tanda kecerdasan pada diri Ibnu Taimiyah. Saat berusia enam tahun, ia dibawa oleh sang Ayah ke Damaskus, Suriah pasca kedatangan tentara Mongol yang menyerang Irak. Setibanya di Damaskus, ia langsung mulai menghafal Al-Qur'an dan mempelajari berbagai cabang ilmu dari ulama setempat. Kecerdasan yang ditunjukkan Ibnu Taimiyah kecil ketika itu membuat para tokoh ulama takjub. Bahkan, saat usianya belum mencapai belasan tahun, ia telah menguasai ilmu ushuluddin dan mengkaji bidang-bidang ilmu tafsir, hadis, dan bahasa arab.
Tumbuh dewasa di tengah-tengah para ulama membuat Ibnu Taimiyah memiliki banyak kesempatan untuk mengkaji berbagai kitab yang bermanfaat. Ia begitu tekun dan memanfaatkan sebagian besar waktunya untuk menuntut ilmu, terutama ilmu tentang Al-Qur'an dan hadis.
Kumpulan Kata Mutiara Islam Ibnu Taimiyah
Keluasan ilmu dari seorang Ibnu Taimiyah membuatnya menjadi salah satu ulama yang dijadikan rujukan bagi generasi setelahnya. Julukan Syaikhul Islam yang disematkan kepadanya adalah bukti tingginya tingkat penguasaan Ibnu Taimiyah terhadap ilmu-ilmu keislaman. Berikut ini beberapa kumpulan kata mutiara islam dari Ibnu Taimiyah yang memuat banyak pesan pesan nasehat. Mulai dari nasehat islami yang berkaitan dengan hubungan seorang hamba terhadap Tuhannya, nasehat, nasehat bijak terkait menjalin hubungan dengan sesama manusia, hingga pesan nasehat sebagai individu muslim.
The two armies that can never be defeated are: the sincere heart, and the righteous du'a. – Ibnu Taimiyah
Dua tentara yang tak terkalahkan adalah hati yang ikhlas dan doa yang tulus. – Ibnu Taimiyah
If I remained silent and you remained silent, then who will teach the ignorant?. – Ibnu Taimiyah
Kalau aku tetap diam dan engkau juga tetap diam, lalu siapa yang akan mengajar orang yang tidak tahu?. – Ibnu Taimiyah
Guidance is not attained except with knowledge and correct direction is not attained except with patience. – Ibnu Taimiyah
Hidayah tidak dicapai kecuali dengan ilmu, dan jalan yang lurus tidak dicapai kecuali dengan kesabaran. – Ibnu Taimiyah
No love that a man has will only give him pleasure in return, he shall also suffer pain because of it, except for love of Allah. – Ibnu Taimiyah
Tidak ada cinta yang dimiliki seorang yang selalu memberinya kesenangan sebagai balasannya, dia pasti juga akan mengalami penderitaan karena itu, kecuali cinta yang ditujukan untuk Allah. – Ibnu Taimiyah
Beautiful forgiving is to forgive without rebuking, and beautiful patience is to be patient without complaining. – Ibnu Taimiyah
Pemberian maaf yang indah adalah memaafkan tanpa memarahi, dan kesabaran yang indah adalah bersabar tanpa mengeluh. – Ibnu Taimiyah
There is nothing more beneficial to the heart than tawheed and purity of intention (ikhlas). – Ibnu Taimiyah
Tidak ada yang lebih bermanfaat bagi hati daripada tauhid dan keikhlasan. – Ibnu Taimiyah
A man will never fear something besides Allah unless it be due to a disease in his heart. – Ibnu Taimiyah
Seseorang tidak akan pernah takut kepada selain Allah, kecuali ada penyakit di dalam hatinya. – Ibnu Taimiyah
The one who is truly imprisoned is the one whose heart is imprisoned from Allah and the captivated one is the one whose desires have enslaved him. – Ibnu Taimiyah
Orang yang benar-benar terpenjara adalah yang terpenjara hatinya dari Allah. Orang yang tertawan adalah yang tertawan oleh hawa nafsunya. – Ibnu Taimiyah
Every punishment from Him is pure justice and every blessing from Him is pure grace. – Ibnu Taimiyah
Setiap hukuman dari Allah adalah murni keadilan dan setiap nikmat dari-Nya adalah murni kasih sayang. – Ibnu Taimiyah
Remembrance of Allah is to the heart what water is to the fish. And what is the state of a fish that leaves water?. – Ibnu Taimiyah
Dzikir bagi hati, bagaikan air bagi ikan. Maka, bagaimanakah kondisi ikan jika meninggalkan air?. – Ibnu Taimiyah
What really counts are good endings, not flawed beginnings. – Ibnu Taimiyah
Apa yang benar-benar diperhitungkan adalah akhir yang baik, bukan awal yang tidak sempurna. – Ibnu Taimiyah
Sins are like chains and locks preventing their perpetrator from roaming the vast garden of Tawheed and reaping the fruits of righteous actions. – Ibnu Taimiyah
Dosa itu bagaikan rantai dan kunci yang mencegah pelakunya dari menjelajahi taman Tauhid yang luas dan menuai buah dari amal kebaikan. – Ibnu Taimiyah
The strength of the heart returns when one repents. – Ibnu Taimiyah
Kekuatan hati kembali pulih ketika seseorang bertaubat. – Ibnu Taimiyah
When someone offends me, I think it's a gift from Allah. He (Allah) is teaching me humility. – Ibnu Taimiyah
Ketika seseorang menyakitiku, aku menganggap itu adalah hadiah dari Allah. Dia (Allah) sedang mengajarkanku tentang kerendahan hati. – Ibnu Taimiyah
The believers are continually tested (by trials) to purify their imaan and to expiate their sins. – Ibnu Taimiyah
Orang-orang beriman terus menerus diuji (dengan berbagai cobaan) untuk memurnikan iman mereka dan untuk menebus dosa-dosa mereka. – Ibnu Taimiyah
Sins cause harm and repentance removes the cause. – Ibnu Taimiyah
Dosa menyebabkan kerusakan dan taubat menghilangkan penyebabnya itu. – Ibnu Taimiyah
Verily, I constantly renew my Islam until this very day, as up to now, I do not consider myself to have ever been a good Muslim. – Ibnu Taimiyah
Sungguh, aku terus menerus memperbaharui keislamanku sampai hari ini, hingga sekarang. Aku tidak menganggap diriku pernah menjadi seorang Muslim yang baik. – Ibnu Taimiyah
If you do good in secret, Allah will shower His good on you in public. – Ibnu Taimiyah
Jika kamu berbuat baik secara diam-diam, Allah akan melimpahkan kebaikan-Nya untukmu di depan umum. – Ibnu Taimiyah
Itulah beberapa kata bijak islam dari salah satu ulama besar islam bernama Ibnu Taimiyah. Semoga ada banyak manfaat yang bisa kita ambil dari kumpulan kata mutiara islam Ibnu Taimiyah di atas.
Bisa Juga Baca Disini
Comments
Post a Comment